Adrien Rabiot kembali menjadi sorotan setelah kontraknya bersama Olympique Marseille diputus lebih cepat. Gelandang berusia 30 tahun itu sejatinya baru bergabung musim panas lalu dengan status bebas transfer usai meninggalkan Juventus, dan langsung dikontrak dua tahun oleh tim asuhan Roberto De Zerbi.
Kehadirannya kala itu dianggap rekrutan kunci untuk memperkuat lini tengah Les Olympiens. Namun, perjalanan Rabiot di Stade Vélodrome hanya bertahan satu musim.
Dicoret Cepat dari Marseille
Marseille resmi mencoret Rabiot pada bursa transfer musim panas ini. Keputusan itu muncul setelah insiden di ruang ganti, di mana Rabiot berseteru dengan Jonathan Rowe. Akibatnya, keduanya dikeluarkan dari rencana utama De Zerbi.
Kini, Rabiot kembali berstatus free agent, dan kabar kuat menyebutkan ia berpeluang pulang ke Serie A.
Inter, Roma, hingga Juventus dalam Radar
Menurut laporan FCInterNews, Inter Milan menjadi salah satu klub yang ditawari Rabiot, mengingat lini tengah mereka sedang dalam masa transisi.
AS Roma juga masuk kandidat, meski langkah ini dinilai kurang sejalan dengan proyek peremajaan skuad mereka.
Sementara itu, rumor paling menarik datang dari Calciomercato: Rabiot berpotensi kembali ke Juventus. Terlebih, alasan kepergiannya dulu—yakni keberadaan Cristiano Giuntoli sebagai direktur olahraga—kini sudah tidak lagi relevan.
Reuni dengan Allegri?
Selain Juventus, AC Milan juga disebut-sebut bisa menjadi tujuan potensial. Kehadiran Massimiliano Allegri, mantan pelatihnya di Juventus, membuat spekulasi reuni semakin menguat. Allegri dikenal mampu memaksimalkan peran Rabiot sebagai gelandang box-to-box, sesuatu yang mungkin menarik bagi Rossoneri yang tengah mencari stabilitas di lini tengah.
Dengan status bebas transfer dan pengalaman panjang di level top, masa depan Rabiot masih terbuka lebar. Tinggal pertanyaannya: apakah ia akan kembali ke Serie A untuk bereuni dengan Allegri, atau mencoba tantangan baru di tempat lain?
