Ketua Badan Tim Nasional (BTN) sekaligus manajer Timnas Indonesia, Sumardji, akhirnya angkat bicara mengenai kabar adanya perpecahan di ruang ganti Skuad Garuda. Isu tersebut mencuat setelah Thom Haye dan kawan-kawan gagal melangkah ke Piala Dunia 2026.
“Kalau berbicara soal ruang ganti, begini ya — setiap kali kita mengalami kekalahan, pasti ada situasi yang sulit,” ujar Sumardji kepada wartawan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (13/10).
“Sekali lagi, setiap kali kita kalah, pasti muncul situasi yang tidak mudah. Itu hal yang wajar,” lanjutnya.
Menurut Sumardji, memang sempat terjadi dinamika di ruang ganti, terutama setelah kekalahan 2-3 dari Arab Saudi. Namun, ia menegaskan hal itu bukanlah tanda perpecahan, melainkan bagian dari proses emosional yang kerap terjadi di dalam tim kompetitif.
“Wajar kalau setelah kalah, ada yang kecewa, ada yang emosional. Tapi itu semua masih dalam batas normal. Tim ini tetap solid,” tegasnya.
Postingan Justin Hubner Jadi Sorotan
Salah satu pemicu rumor perpecahan datang dari unggahan Justin Hubner di media sosial. Bek keturunan Belanda itu mengunggah ulang unggahan pacarnya, Jennifer Coppen, yang menumpahkan kekecewaan karena Hubner tidak dimainkan oleh pelatih Patrick Kluivert dalam laga kontra Arab Saudi.
Menanggapi hal tersebut, Sumardji mengakui memang sempat terjadi miskomunikasi.
“Memang kemarin, seperti yang disampaikan Justin (Hubner), ada sedikit persoalan,” ucap Sumardji.
“Menurut saya, apa yang disampaikan Justin ada benarnya, tapi juga ada yang kurang tepat.”
Ia menambahkan, dari sisi positif, Justin menunjukkan rasa nasionalisme dan semangat juang tinggi karena kecewa timnya kalah.
“Benarnya, dia punya jiwa nasionalis dan merasa terpanggil. Dia kecewa karena Indonesia kalah dari Arab Saudi — itu bentuk rasa tanggung jawab,” jelas Sumardji.
Namun, Sumardji menilai seharusnya pemain menyalurkan kekecewaannya secara internal, bukan di ruang publik.
“Yang salahnya, kenapa disampaikan ke publik? Harusnya disampaikan di internal tim,” tambahnya.
Masalah Sudah Diselesaikan
Sumardji memastikan situasi di dalam Timnas Indonesia kini sudah kembali kondusif. Ia juga telah berbicara langsung dengan Hubner untuk menyelesaikan persoalan tersebut.
“Saya sudah bicara langsung dengan Justin. Dia mengerti dan sudah menyampaikan permintaan maaf lewat unggahan di media sosial,” kata Sumardji.
Menurutnya, Timnas Indonesia kini fokus memperbaiki diri setelah tersingkir dari Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ia berharap seluruh pemain tetap menjaga kekompakan dan profesionalisme menjelang agenda internasional berikutnya.
“Yang terpenting sekarang, tim tetap bersatu. Semua belajar dari pengalaman ini. Kita harus lebih kuat ke depan,” tutupnya.
