Hokky Caraka menunjukkan stamina luar biasa setelah langsung menjadi starter Persita Tangerang hanya 48 jam usai laga terakhir bersama Timnas U-23 Indonesia.
Striker 21 tahun itu baru saja tampil penuh di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 (3–9 September), bahkan dipercaya pelatih Gerald Vanenburg sebagai starter dalam dua laga terakhir. Meski gagal mencetak gol, Hokky jadi salah satu pemain paling menonjol dengan kerja kerasnya di lapangan.
Namun, padatnya jadwal membuat fisik Hokky benar-benar teruji. Kurang dari dua hari setelah menghadapi Korea Selatan di Sidoarjo, ia sudah harus bermain di pekan keempat Super League 2025/26 kontra PSM Makassar (11/9) di Serang.
Pelatih Persita, Carlos Pena, tetap menurunkannya sejak menit awal untuk mengisi kuota pemain U-23. Hokky bahkan sempat mencetak gol cepat di menit ke-12, meski dianulir karena offside.
Jarak pertandingan yang begitu singkat jelas berisiko. Di Eropa, agenda klub dan timnas biasanya diberi jeda minimal tiga hari agar pemain bisa pulih. Situasi ini jadi PR besar bagi I.League untuk menyusun jadwal lebih manusiawi, terutama bagi pemain yang membela timnas.
Meski begitu, penampilan Hokky patut diapresiasi. Ia membuktikan diri sebagai aset berharga Timnas Indonesia yang tak mengenal lelah.