PSSI Minta Timnas Indonesia Segera Nyetel Lawan Arab Saudi dan Irak, Meski Waktu Persiapan Terbatas

Timnas Indonesia menghadapi ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan persiapan yang sangat terbatas.

Skuad Garuda saat ini memang banyak diperkuat pemain yang berkarier di luar negeri. Di satu sisi, hal ini bisa meningkatkan kualitas tim, namun di sisi lain, waktu untuk berlatih bersama sangat terbatas.

Sebagai informasi, jadwal terakhir para pemain di Eropa baru selesai pada 5 Oktober 2025 waktu setempat. Artinya, mereka hanya memiliki sekitar tiga hari untuk mempersiapkan diri menghadapi Arab Saudi pada 8 Oktober 2025 di Jeddah.

Selain itu, perjalanan dari Eropa ke Arab Saudi diperkirakan memakan waktu 5–10 jam, sehingga waktu efektif untuk latihan sangat minim. Praktis, Timnas Indonesia hanya memiliki dua hari untuk menyesuaikan kondisi pemain, dan hanya satu hari untuk berlatih secara langsung.

“Tentu banyak pemain yang berkarier di Eropa baru bisa mendarat tanggal 6 Oktober, jadi kondisinya mirip saat di Australia,” ujar Ketua Umum PSSI, Erick Thohir,
“Tanggal 7 latihan, tanggal 8 main,” tambah Erick.

Erick menegaskan, Timnas Indonesia harus segera nyetel sebelum menghadapi Arab Saudi dan Irak dalam waktu yang singkat. Tugas ini akan dipimpin oleh Alexander Zwiers selaku Direktur Teknik, dibantu tim pelatih untuk memastikan para pemain yang datang dari Eropa bisa fit 100 persen.

“Hal-hal ini terus kami antisipasi,” tutup Erick Thohir.

Mungkin Anda Menyukai