Neymar Geram dengan Peringkat Raphinha di Ballon d’Or 2025

Neymar kembali menarik perhatian publik lewat komentar tajamnya di media sosial. Bintang Brasil itu mengaku kecewa dengan hasil penghargaan Ballon d’Or 2025, khususnya terkait posisi rekannya di timnas, Raphinha.

Menurut Neymar, penempatan Raphinha di peringkat kelima tidak mencerminkan performa luar biasa sang winger sepanjang musim. Ia bahkan menyebut keputusan menempatkannya di bawah Mohamed Salah sebagai sebuah kekeliruan.

Dembele Juara, Polemik Tetap Muncul

Ballon d’Or 2025 dimenangkan oleh Ousmane Dembélé, yang tampil gemilang bersama Paris Saint-Germain dan mengungguli bintang muda Barcelona, Lamine Yamal.

Meski Dembélé dinilai layak atas penghargaan tersebut, perdebatan muncul setelah pengumuman resmi. Kritik tidak hanya datang dari fans, tetapi juga dari tokoh-tokoh penting di dunia sepak bola.

Ayah Lamine Yamal secara terbuka menyatakan bahwa putranya pantas meraih posisi teratas. Barcelona pun menyuarakan ketidakpuasan terhadap hasil akhir yang menempatkan Yamal sebagai runner-up.

Namun Neymar memilih fokus pada Raphinha, yang menurutnya justru lebih terabaikan.

Kritik Terbuka dari Neymar

Melalui kolom komentar di salah satu unggahan Instagram, Neymar menyampaikan kekecewaannya secara langsung.

“Raphinha di tempat kelima adalah lelucon,” tulis Neymar singkat namun penuh sindiran.

Pernyataan tersebut langsung viral, mengingat status Neymar sebagai salah satu ikon sepak bola Brasil dan hubungannya yang dekat dengan Raphinha.

Statistik Mentereng Raphinha

Raphinha memang tampil luar biasa sepanjang musim 2024/2025. Bersama Barcelona, ia mencetak total 18 gol di La Liga, serta menambahkan 13 gol dan 8 assist di Liga Champions—catatan yang menempatkannya di antara pemain paling produktif di Eropa musim lalu.

Namun kontribusinya tersebut tampaknya belum cukup untuk meyakinkan para juri Ballon d’Or menempatkannya lebih tinggi dalam daftar.

Mungkin Anda Menyukai