Juventus Harus Bergerak Cepat, Waktu Tak Banyak!
Turin – Juventus dihadapkan pada situasi genting jelang dimulainya musim baru Serie A 2025/26. Klub asal Turin tersebut masih bergulat dengan banyak ketidakpastian, mulai dari bursa transfer yang pasif hingga ancaman hengkangnya pemain-pemain kunci.
Meski tetap digadang-gadang sebagai salah satu kandidat juara, kondisi tim saat ini memunculkan keraguan. Finis di posisi keempat musim lalu menjadi alarm bahwa perubahan besar dibutuhkan bila ingin kembali bersaing di papan atas.
Mengandalkan materi pemain yang hampir sama dengan musim lalu tanpa tambahan berarti jelas berisiko. Pelatih baru, Igor Tudor, membutuhkan komposisi skuad yang lebih kompetitif agar bisa membangun tim sesuai visinya.
Ancaman Kehilangan Pemain Inti
Beberapa nama penting seperti Dusan Vlahovic, Timothy Weah, dan Douglas Luiz tengah santer dikaitkan dengan klub-klub besar lainnya. Jika ketiganya benar-benar hengkang, tekanan terhadap manajemen Juventus akan meningkat tajam.
Hingga akhir Juli, aktivitas transfer Si Nyonya Tua masih terbilang minim. Ini menyulitkan Igor Tudor dalam menyusun rencana taktik karena belum ada kepastian soal siapa yang akan tersedia.
Bursa Transfer Tak Menunggu
Jurnalis Italia, Luca Cilli, dalam wawancaranya dengan TuttoJuve, menilai bahwa Juventus masih punya waktu, tetapi tidak boleh membuang-buangnya. Menurutnya, situasi seperti kontrak Vlahovic yang menyisakan satu musim lagi dengan beban gaji tinggi (€12 juta per tahun) adalah contoh masalah yang harus segera ditangani.
Jika Juventus ingin benar-benar bersaing merebut scudetto, manajemen harus menunjukkan ketegasan dan bergerak cepat di sisa waktu bursa transfer. Keterlambatan hanya akan memberi celah bagi rival memperkuat diri lebih dulu.