Persib Bandung terus mematangkan persiapan jelang bergulirnya Super League 2025/2026. Setelah tampil kurang maksimal di ajang Piala Presiden 2025, Maung Bandung kini fokus memperbaiki kondisi fisik para pemain.
Skuad asuhan Bojan Hodak tersebut memang baru kembali berkumpul pada akhir Juni lalu. Tanpa waktu persiapan yang panjang, mereka langsung berlaga di turnamen kompetitif, yang cukup mempengaruhi kondisi kebugaran pemain.
Usai Piala Presiden, Persib kini fokus mengembalikan performa fisik tim sebagai bagian dari persiapan menuju liga.
Fokus Fisik Jelang TC
Pelatih fisik Persib, Miro Petric, menjelaskan bahwa saat ini para pemain masih berada pada tahap awal program latihan. Fokus utama adalah meningkatkan kebugaran secara bertahap sebelum menjalani pemusatan latihan (TC) pada 17–27 Juli 2025 mendatang.
“Kami masih berada di fase awal program latihan,” ujar Miro Petric.
Meski dihadapkan pada latihan intensitas tinggi, Miro menilai hal itu merupakan bagian normal dari proses persiapan fisik. Ia menyebut para pemain sempat kewalahan, namun perlahan mereka akan kembali ke kondisi terbaik.
“Pemain memang terlihat kesulitan karena latihannya sangat berat. Tapi selangkah demi selangkah, kami akan mencapai target yang diinginkan,” ujarnya.
Kondisi Baru 50–60 Persen
Miro mengungkapkan bahwa saat ini tingkat kebugaran pemain baru mencapai 50–60 persen. Namun, ia optimistis performa fisik pemain akan terus meningkat seiring program yang dijalankan.
“Saat ini kami berada di angka 50 sampai 60 persen. Tapi sampai awal musim, tepatnya pada 9 Agustus, kami targetkan berada di kisaran 90 sampai 100 persen,” ungkapnya.
Miro juga menyebut beberapa pemain butuh waktu lebih untuk kembali menyatu dan beradaptasi dengan intensitas latihan serta ritme tim.
Persib dijadwalkan menjalani laga perdana Super League 2025/2026 menghadapi Semen Padang pada 9 Agustus mendatang.
