Pelatih Indra Sjafri telah merilis daftar 23 pemain yang akan memperkuat Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025 Thailand, pada 3–18 Desember mendatang.
Komposisi skuad Garuda Muda dinilai sangat mewah di hampir semua lini—mulai dari penjaga gawang, pertahanan, gelandang, hingga barisan penyerang. Namun, menurut pengamat sepak bola sekaligus mantan gelandang Arema FC, Efendi Aziz, ada satu catatan penting pada sektor tengah.
Absennya Arkhan Fikri dalam daftar pemain menjadi sorotan. Padahal, gelandang Arema FC itu dalam kondisi bugar dan terakhir tampil saat Arema bermain imbang 1-1 melawan Persebaya Surabaya pada pekan ke-13 BRI Super League 2025/26, 22 November lalu.
“Saya tidak tahu kenapa Arkhan Fikri tidak masuk Timnas Indonesia U-22. Indra Sjafri pasti punya pertimbangan sendiri. Mungkin sudah disiapkan pemain yang lebih sesuai skema untuk SEA Games nanti,” ujar Efendi.
Indra Perlu Menentukan Tandem Ideal untuk Ivar Jenner
Efendi menilai bahwa Indra Sjafri harus benar-benar menyiapkan pemain yang tepat untuk menjadi tandem Ivar Jenner di lini tengah.
“Tandemnya harus pemain yang bisa mengimbangi permainan Ivar Jenner. Kalau pasangannya tidak tepat, Ivar akan bekerja terlalu keras menggalang lini tengah seorang diri,” jelasnya.
Peran Ivar Jenner sangat menonjol saat Timnas Indonesia U-22 menghadapi Mali U-22 pada laga uji coba FIFA Matchday sebelumnya. Sentralisasi permainan yang terlalu bertumpu pada satu pemain dapat menjadi celah jika lawan mampu menutup ruang geraknya di SEA Games.
“Permainan Ivar Jenner memang meningkat pesat, tetapi dia tidak bisa bekerja sendiri. Jika tandemnya tidak mendukung, mobilitas Ivar akan mudah dipatahkan lawan. Itu bisa membuat lini tengah Timnas Indonesia U-22 bermasalah,” pungkas Efendi.
