Inter Milan akan menjamu Venezia pada babak 16 besar Coppa Italia 2025/2026 di San Siro, Kamis (4/12/2025) pukul 03.00 WIB. Duel ini menjadi kesempatan emas bagi I Nerazzurri untuk melanjutkan kebangkitan mereka setelah serangkaian hasil negatif dalam beberapa pekan terakhir.
Skuad asuhan Cristian Chivu baru saja bangkit lewat kemenangan 2-0 atas Pisa di Serie A. Dua gol dari kapten Lautaro Martinez tidak hanya mengamankan tiga poin, tetapi juga memulihkan mental tim setelah kekalahan di Derby della Madonnina dan hasil kurang memuaskan di Liga Champions melawan Atletico Madrid. Inter, yang pernah sembilan kali meraih gelar Coppa Italia—terakhir pada 2023—jelas berambisi kembali menapaki jalur juara.
Di sisi lain, Venezia menjadi satu-satunya wakil Serie B yang masih bertahan di turnamen ini. Mereka mengamankan tempat di babak 16 besar dengan menyingkirkan Mantova 4-0 sebelum menang adu penalti atas Hellas Verona. Meski statusnya sebagai tim kasta kedua membuat mereka tidak diunggulkan, dinamika turnamen piala kerap menampilkan kejutan.
Analisis Performa Terbaru
Inter menunjukkan reaksi kuat setelah periode sulit. Kemenangan atas Pisa menjadi bukti bahwa karakter juara mereka belum luntur. Konsistensi performa Lautaro Martinez kembali menjadi sorotan, terlebih Inter tengah menghadapi jadwal padat di bulan Desember, termasuk pertandingan penting di liga, Liga Champions, dan Supercoppa Italiana.
Venezia sendiri datang dengan modal yang cukup meyakinkan. Mereka berhasil mengamankan enam kemenangan dari sepuluh laga terakhir di Serie B, mengantarkan mereka bersaing di zona playoff. Keberhasilan mengalahkan Verona di Coppa Italia menunjukkan bahwa tim ini mampu menghadirkan kejutan sekalipun statusnya bukan unggulan.
Rekor Pertemuan dan Kondisi Skuad
Inter memiliki dominasi historis dalam pertemuan melawan Venezia. Dari 16 kunjungan terakhir Venezia ke Milan, mereka pulang tanpa kemenangan pada 13 kesempatan, dengan satu-satunya kemenangan terjadi pada 1943. Meskipun begitu, sejarah bukanlah jaminan di kompetisi piala—yang kerap menghadirkan skenario tak terduga.
Inter diperkirakan melakukan rotasi untuk mengelola beban pertandingan. Pemain baru seperti Luiz Henrique atau Andy Diouf berpeluang tampil sejak awal. Chivu kemungkinan mengistirahatkan beberapa pemain inti, terutama mengingat absennya Denzel Dumfries dan Matteo Darmian yang masih menepi karena cedera.
Venezia juga kemungkinan merotasi komposisi pemain. Andrea Adorante mungkin disimpan di bangku cadangan, tetapi pemain seperti Issa Doumbia dan John Yeboah bisa menjadi senjata mereka. Selain itu, sosok Filip Stankovic—kiper lulusan akademi Inter—berpotensi menjadi perhatian bila diturunkan.
Prediksi Jalannya Pertandingan
Kualitas depth Inter jauh lebih unggul dibanding Venezia, bahkan ketika melakukan rotasi. Sebaliknya, Venezia kemungkinan mengandalkan pertahanan rapat dan serangan balik cepat untuk memaksimalkan peluang.
Frattesi dan Zielinski di lini tengah dapat menjadi kunci dominasi Inter, sementara di lini depan opsi seperti Marcus Thuram atau Sebastiano Esposito dapat menggantikan peran Lautaro yang berpotensi diistirahatkan.
Venezia akan mencoba menahan intensitas tuan rumah dan mengandalkan kesalahan Inter. Namun, dengan dukungan penuh publik San Siro serta kedalaman skuad yang kuat, Inter tetap menjadi favorit besar untuk melangkah ke perempat final—di mana Roma atau Torino sudah menunggu sebagai lawan potensial.
