Perjalanan Dewa United di turnamen antarklub Asia musim ini tak berjalan mulus. Banten Warriors gagal memaksimalkan situasi saat menghadapi Phnom Penh Crown dalam laga perdana Grup E AFC Challenge League (ACGL) 2025/2026.
Pertandingan yang digelar di Indomilk Arena, Tangerang, pada Minggu (26/10/2025) malam WIB itu berakhir dengan skor 1-1, meski tim tamu harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-66.
Phnom Penh Crown Kehilangan Pemain
Phnom Penh Crown harus menelan pil pahit ketika Devit Yem menerima kartu merah akibat pelanggaran terhadap Egy Maulana Vikri, yang membuat timnya bermain dengan satu pemain lebih sedikit.
Wasit Leow Hong Wei Clarence mengeluarkan kartu merah tersebut sebagai keputusan tegas atas pelanggaran itu.
Egy Maulana Vikri Bawa Dewa United Unggul
Empat menit setelah itu, Dewa United berhasil membuka keunggulan.
Adalah Egy Maulana Vikri yang mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan umpan matang dari Stefano Lilipaly.
Gol tersebut sebenarnya terbantu oleh kesalahan kiper Phnom Penh Crown, Um Vichet, yang melepas bola dari tangkapannya. Namun euforia keunggulan Banten Warriors hanya bertahan lima menit.
Kesempatan Terbuang
Phnom Penh Crown berhasil menyamakan kedudukan melalui tendangan Moses Dyer yang diakhiri dengan assist dari Phearath Long.
Skor 1-1 pun bertahan hingga peluit akhir, membuat Dewa United gagal memaksimalkan status tuan rumah.
Sebagai tim yang bermain di kandang dan mendominasi jalannya laga, Jan Olde Riekerink dan anak asuhnya seharusnya bisa meraih hasil maksimal. Namun peluang itu terbuang, meninggalkan catatan bahwa perjalanan Dewa United di ACGL musim ini dimulai dengan hasil imbang yang mengecewakan.
