Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Gerald Vanenburg, akhirnya buka suara mengenai kepindahan Jens Raven ke Bali United yang menuai sorotan publik.
Sejak hari pertama pemusatan latihan Timnas U-23 Indonesia pada 20 Juni 2025 di Jakarta, Jens Raven sudah bergabung dengan skuad. Saat itu, penyerang berusia 19 tahun tersebut masih berstatus sebagai pemain FC Dordrecht, klub asal Belanda.
Jens diproyeksikan untuk memperkuat Garuda Muda di ajang ASEAN Cup U-23 2025, yang digelar di Indonesia pada 15–29 Juli 2025.
Namun, publik dikejutkan dengan kabar mengejutkan tiga hari jelang turnamen. Jens Raven secara tiba-tiba mengumumkan bahwa ia telah resmi dilepas oleh FC Dordrecht. Pada Minggu (13/7/2025), Bali United pun mengonfirmasi perekrutan Jens dengan kontrak berdurasi tiga musim.
Kepindahan Jens Raven ke Liga 1 Indonesia menuai beragam reaksi. Banyak warganet memberikan respons negatif, bahkan menganggap keputusan itu sebagai kemunduran dalam kariernya.
Merespons situasi tersebut, Vanenburg memberikan komentarnya. Ia menegaskan bahwa kini saatnya Jens membuktikan diri, bukan hanya dengan ucapan, tapi melalui performa nyata di lapangan.
“Dia harus membuktikannya,” ujar Vanenburg tegas.
“Tidak ada yang bisa dikatakan lebih penting daripada membuktikannya sendiri. Jens adalah striker yang bagus.”
Mantan pemain PSV Eindhoven itu juga menekankan bahwa tantangan membuktikan kualitas bukan hanya milik Jens seorang, tapi juga bagi seluruh pemain muda di skuad.
“Pemain lain seperti Hokky juga harus bersaing. Mereka semua harus menunjukkan bahwa mereka layak berada di level ini,” lanjutnya.
“Yang terpenting adalah terus berkembang sebagai pesepakbola.”
