Kontrak Besar yang Memicu Sorotan
Mohamed Salah kembali menjadi pusat perhatian usai perselisihan dengan manajer Arne Slot hanya delapan bulan setelah menandatangani kontrak megah di Liverpool. Dengan bayaran sekitar £400.000 per pekan atau Rp8,8 miliar, ia menjadi salah satu pemain dengan gaji tertinggi dalam sejarah klub. Sejak April, Salah telah mengantongi sekitar £14 juta atau Rp311 miliar dari total 26 penampilan di berbagai kompetisi.
Produktivitas Tak Sebanding dengan Gaji
Meski memiliki pendapatan mencapai £6.500 atau Rp144 juta per menit bermain, performa Salah justru menurun. Ia baru mencetak tujuh gol sejak meneken kontrak baru, membuat Liverpool secara hitungan kasar mengeluarkan hampir £2 juta atau Rp44,4 miliar untuk setiap golnya. Ketidakseimbangan antara kontribusi dan bayaran ini semakin memperkuat sorotan terhadap dirinya.
Hubungan Memanas dengan Arne Slot
Situasi makin rumit setelah hasil imbang 3-3 kontra Leeds, ketika Salah terang-terangan mengkritik Slot dengan menyebut dirinya “dikorbankan”. Perselisihan tersebut memicu spekulasi kepergian lebih cepat, bahkan berpotensi absen di laga Liga Champions melawan Inter Milan. Tak hanya itu, Salah mungkin akan bergabung lebih awal ke pemusatan latihan Timnas Mesir untuk Piala Afrika, membuka babak baru drama masa depannya di Anfield.
