Kabar meninggalnya Diogo Jota dan adiknya, André Filipe, dalam kecelakaan tragis di Spanyol, Kamis (3/7/2025), mengguncang dunia sepak bola. Duka mendalam dirasakan oleh banyak pihak, termasuk Cristiano Ronaldo dan Juergen Klopp, yang sangat dekat dengan mendiang.
Jota, 28 tahun, kehilangan nyawa dalam kecelakaan di jalan tol A-52 wilayah Zamora. Mobil Lamborghini yang dikendarainya kehilangan kendali dan terbakar hebat setelah keluar jalur. Adik kandungnya, André, turut menjadi korban jiwa dalam insiden tersebut.
Cristiano Ronaldo: “Rasanya Tak Masuk Akal”
Cristiano Ronaldo, rekan Jota di Timnas Portugal, mengungkapkan kesedihan mendalam melalui unggahan emosional di Instagram. CR7 bahkan menyebut kepergian Jota sebagai sesuatu yang “tak masuk akal”.
“Baru saja kita bersama di tim nasional. Baru saja kamu menikah…,” tulis Ronaldo, mengacu pada momen kebersamaan mereka saat menjuarai UEFA Nations League melawan Spanyol, 8 Juni lalu.
“Kepada keluargamu, kepada istrimu dan anak-anakmu, aku menyampaikan belasungkawa dan mendoakan mereka diberi kekuatan yang tak terhingga. Aku tahu kamu akan selalu bersama mereka. R.I.P. Diogo dan Andre. Kami semua akan merindukanmu.”
Ronaldo menyampaikan rasa kehilangan besar atas kepergian Jota yang baru sepuluh hari lalu menikah dengan Rute Cardoso.
Juergen Klopp: “Saya Hancur…”
Mantan manajer Liverpool, Juergen Klopp, yang merekrut Jota dari Wolverhampton pada 2020 dan membentuknya menjadi salah satu pilar di Anfield, turut mengungkapkan rasa duka yang sangat mendalam.
“Ini adalah momen ketika saya kesulitan. Seharusnya ada alasan yang lebih besar, tapi saya tidak bisa melihatnya,” tulis Klopp dengan penuh emosional.
“Diogo bukan hanya pemain luar biasa, tapi juga teman yang hangat, suami yang penuh cinta, dan ayah yang menginspirasi. Kami akan sangat merindukannya.”
“Segala doa dan kekuatan saya kirimkan untuk Rute, anak-anak, keluarga, dan semua yang mencintai mereka.”
Liverpool Berduka: “Kami Kehilangan Saudara”
Kesedihan juga membanjiri ruang ganti Liverpool. Dalam lima musim terakhir, Jota telah mencetak 65 gol dari 182 penampilan dan menjadi bagian penting dalam skuad The Reds.
Gelandang Dominik Szoboszlai menyampaikan:
“Kata-kata tidak bisa menggambarkan betapa hancur dan sedihnya kami. Senyummu dan cintamu terhadap permainan ini tak akan pernah terlupakan.”
Harvey Elliott, rekan setim Jota, mengaku sangat terpukul:
“Kamu selalu rendah hati, pekerja keras, dan selalu ada bagi siapa pun yang membutuhkan. Aku merasa sangat beruntung telah berbagi lapangan dan kenangan denganmu. Kamu akan selalu menjadi bagian dari keluarga Liverpool. Kami tidak akan pernah melupakanmu.”
Kepergian Diogo Jota dan André Filipe bukan hanya meninggalkan luka bagi keluarga dan kerabat, tapi juga bagi dunia sepak bola yang kini benar-benar berduka. Sepak bola kehilangan bukan sekadar pemain, tetapi dua sosok luar biasa yang telah memberi warna dan semangat di setiap lapangan yang mereka injak.
