Chelsea terus menyusun pondasi lini serang masa depan mereka. Kedatangan Liam Delap dari Ipswich Town menambah kedalaman sekaligus membuka peluang terciptanya duet tajam bersama Cole Palmer. Mantan pemain The Blues, Pat Nevin, bahkan menyebut kombinasi Delap dan Palmer berpotensi meniru keberhasilan legendaris Frank Lampard dan Didier Drogba.
Dalam wawancaranya bersama Spin Genie, Nevin mengakui bahwa menyamakan siapa pun dengan duet ikonik tersebut adalah tugas berat. Namun, melihat performa Palmer yang luar biasa musim lalu serta karakter permainan Delap yang pekerja keras dan oportunis, Nevin tak ragu menyebut keduanya bisa menciptakan harmoni mematikan di lini depan Chelsea.
“Bisakah mereka jadi seperti Drogba dan Lampard? Tentu saja bisa,” ujar Nevin.
“Delap adalah tipe penyerang yang akan mencetak gol jika diberi peluang. Dan Palmer adalah rekan yang ideal untuk menciptakan peluang-peluang itu,” tambahnya.
Karakter yang Saling Melengkapi
Liam Delap adalah tipikal penyerang nomor 9 klasik—kuat, agresif, dan tak kenal lelah. Sementara Cole Palmer adalah playmaker kreatif yang pintar membaca ruang dan memiliki insting umpan yang tajam. Keduanya juga memiliki kesamaan latar belakang, sama-sama lulusan akademi Manchester City, yang bisa mempercepat chemistry di atas lapangan.
“Mereka punya sejarah bersama di Manchester City,” jelas Nevin.
“Mungkin mereka takkan jadi Drogba dan Lampard, tapi bisa menjadi duet istimewa dengan gaya mereka sendiri.”
Kombinasi kecerdikan Palmer dalam menciptakan peluang dan penyelesaian akhir Delap dinilai menjadi formula menarik untuk Chelsea dalam menghadapi persaingan ketat Premier League dan Eropa.
Transfer Cerdas untuk Masa Depan
Chelsea mendatangkan Delap dengan biaya transfer sekitar £30 juta dari Ipswich Town, memanfaatkan klausul dalam kontraknya. Harga ini dinilai murah melihat potensi besar yang dimiliki Delap, yang mencetak 12 gol musim lalu di Championship.
Striker 21 tahun itu langsung diberikan kesempatan bermain sebagai pengganti Nicolas Jackson dalam laga pembuka Piala Dunia Antarklub 2025 melawan LAFC. Chelsea menang 2-0 dalam laga tersebut, dan Delap turut menyumbang assist untuk gol Enzo Fernandez.
Delap diikat kontrak jangka panjang selama enam tahun, menegaskan bahwa ia adalah bagian dari proyek jangka panjang klub. Dengan Chelsea yang akan kembali ke Liga Champions musim depan, duet Palmer–Delap bisa menjadi senjata baru yang patut ditunggu oleh publik Stamford Bridge.
Chelsea mungkin belum menemukan kembali duet seikonik Drogba dan Lampard, tetapi di tangan dua talenta muda seperti Palmer dan Delap, harapan itu kembali hidup—dengan gaya yang lebih modern, cepat, dan eksplosif.
