Kabar duka menyelimuti dunia sepak bola. Penyerang andalan Timnas Portugal, Diogo Jota, meninggal dunia dalam kecelakaan mobil tragis di Spanyol pada Kamis (3/7/2025) dini hari WIB. Dalam insiden tersebut, adik Jota, André Filipe, juga turut menjadi korban jiwa.
Kecelakaan terjadi di jalan raya sekitar 62 kilometer dari kota Zamora, Spanyol. Mobil Lamborghini yang dikendarai Jota dilaporkan mengalami pecah ban saat menyalip, kehilangan kendali, lalu keluar jalur dan terbakar. Kematian mendadak dua bersaudara ini meninggalkan duka mendalam bagi sepak bola Eropa, khususnya Portugal.
Federasi Sepakbola Portugal (FPF) menyampaikan pernyataan resmi melalui akun X mereka, menyatakan rasa kehilangan yang mendalam atas wafatnya sang pemain dan adiknya. Presiden FPF, Pedro Proença, menyampaikan:
“Federasi Sepakbola Portugal dan seluruh komunitas sepak bola Portugal sangat berduka atas kepergian Diogo Jota dan saudaranya, André Silva, pagi ini di Spanyol.”
“Diogo bukan hanya pemain hebat dengan hampir 50 caps dan 14 gol untuk tim nasional, tetapi juga pribadi luar biasa yang dicintai oleh rekan-rekannya dan dihormati oleh para lawan. Sosok yang selalu membawa keceriaan dan menjadi panutan di lingkungannya.”
“Atas nama pribadi dan Federasi, kami menyampaikan belasungkawa terdalam kepada keluarga besar Jota, sahabat-sahabatnya, Liverpool FC, serta FC Penafiel—klub tempat Andre bernaung.”
Sebagai bentuk penghormatan, FPF juga telah mengajukan permintaan kepada UEFA untuk mengadakan mengheningkan cipta selama satu menit sebelum laga Portugal vs Spanyol di ajang Piala Eropa Wanita pada Kamis malam.
Pedro Proença menutup pernyataannya dengan penuh haru:
“Kami telah kehilangan dua juara. Kepergian Diogo dan André Silva adalah luka mendalam yang tak tergantikan bagi sepak bola Portugal. Kami akan terus mengenang mereka setiap hari, dalam setiap pertandingan dan momen kebersamaan.”