Desire Doue resmi meraih penghargaan Golden Boy 2025, menegaskan dirinya sebagai salah satu talenta muda paling bersinar di Eropa. Upacara digelar di Turin, mempertemukan para pemain terbaik U-21, dan Doue keluar sebagai pemenang berkat performa briliannya sepanjang musim 2024/2025.
Pemain berusia 20 tahun itu tampil menonjol di berbagai kompetisi dan menjadi bagian penting dari keberhasilan PSG menjuarai Liga Champions musim lalu. Konsistensinya, baik di klub maupun tim nasional Prancis, membuat gelar ini terasa sangat layak.
Musim Luar Biasa Sang Wonderkid
Pada musim 2024/2025, Doue tampil dalam 61 pertandingan, mencatat 16 gol dan 16 assist. Ia juga membela timnas Prancis lima kali dan mencetak satu gol.
Nilai pasarnya kini ditaksir mencapai 90 juta euro, sementara kontraknya bersama PSG masih berlaku hingga 2029—menunjukkan betapa pentingnya ia bagi proyek jangka panjang klub.
Setelah Lamine Yamal memenangi penghargaan tahun 2024, Doue kini menjadi pemain Prancis keempat yang meraih Golden Boy.
Kebanggaan dan Inspirasi
Menjelang acara, Doue mengungkapkan rasa bangganya. Ia menyebut nama besar seperti Kylian Mbappé dan Lionel Messi sebagai inspirasi sejak awal perjalanan kariernya.
“Saya sangat bangga. Saat melihat daftar pemenang sebelumnya—Mbappé, Messi—itu membuat saya merasa bermimpi,” ujar Doue kepada Sky Sports.
Ia juga menyoroti momen spesial PSG musim lalu, terutama golnya di final Liga Champions.
“Memenangi Liga Champions luar biasa, tetapi mencetak gol di final adalah sesuatu yang bahkan sulit dibayangkan dalam mimpi,” tegasnya.
Pidato Emosional dan Ambisi ke Depan
Saat menerima trofi, Doue mempersembahkan penghargaan tersebut untuk keluarganya.
“Penghargaan ini sangat berarti. Saya mendedikasikannya untuk orang tua dan keluarga saya yang selalu mendukung,” ucapnya.
Ia menegaskan bahwa kerja keras dan disiplin akan menjadi fondasi kariernya.
“Saya memenangkan Liga Champions dan beberapa trofi lainnya bersama PSG, tapi masih banyak hal yang ingin saya capai, baik secara tim maupun individu. Yang terpenting, saya akan selalu memegang prinsip kerja keras dan disiplin.”
