Cuma Ada 5 di Dunia, Erick Thohir Perkenalkan NDRC sebagai Pilar Sepak Bola Indonesia

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, secara resmi memperkenalkan National Dispute Resolution Chamber (NDRC) Indonesia sebagai salah satu pilar penting dalam penguatan ekosistem sepak bola nasional.

NDRC Indonesia merupakan lembaga arbitrase yang diakui FIFA, dan saat ini menjadi satu dari hanya lima lembaga sejenis di dunia yang telah mendapatkan sertifikasi resmi dari badan tertinggi sepak bola tersebut.
Lebih istimewa lagi, NDRC Indonesia menjadi satu-satunya lembaga arbitrase di Asia yang mendapatkan pengakuan langsung dari FIFA.

Lembaga ini sebenarnya telah berdiri sejak tahun 2019, namun baru pada Januari 2025 lalu memperoleh sertifikasi resmi dari FIFA.
Dengan status ini, NDRC diharapkan dapat menjadi solusi dalam menyelesaikan berbagai sengketa di dunia sepak bola Indonesia, terutama antara klub, pemain, dan pelatih.

Erick Thohir menyebut keberadaan NDRC adalah bentuk nyata komitmen PSSI untuk menghadirkan sistem check and balance yang adil dalam industri sepak bola.

“Federasi tidak boleh meninggalkan klub-klub. Melalui NDRC, kami bisa menghadirkan keadilan dalam menyelesaikan persoalan yang melibatkan pemain, pelatih, dan klub,” ujar Erick.

Ia menegaskan, keberadaan lembaga ini menjadi fondasi penting untuk menciptakan ekosistem sepak bola yang sehat, profesional, dan berkelanjutan.

Sementara itu, Ketua NDRC Indonesia, Togi Pangaribuan, mengungkapkan bahwa saat ini lembaganya telah menangani sekitar 200 kasus.

Mayoritas dari kasus tersebut berkaitan dengan penundaan pembayaran gaji atau kompensasi yang belum dipenuhi oleh klub.

“Sebenarnya ada tiga jenis sengketa yang bisa kami tangani, yaitu tunggakan gaji, training compensation, dan solidarity mechanism,” jelas Togi.

“Dari ketiga jenis tersebut, hampir 100 persen kasus yang kami tangani berkaitan dengan tunggakan gaji. Meskipun tidak selalu berupa gaji pokok, sebagian juga mencakup kompensasi dari kontrak,” lanjutnya.

“Jadi, dari total 200 putusan yang telah kami keluarkan, semuanya berhubungan dengan tunggakan gaji,” tutup Togi.

Mungkin Anda Menyukai