Alonso Geram dengan Kartu Merah Huijsen: Itu Harusnya Kuning!

Real Madrid meraih kemenangan tipis 2-1 atas Real Sociedad di Reale Arena pada pekan ke-4 La Liga 2025/2026. Namun, laga tersebut diwarnai kontroversi keputusan wasit yang menjadi sorotan.

Madrid unggul lebih dulu lewat Kylian Mbappe setelah gol Arda Guler dianulir. Drama terjadi di menit ke-30 ketika Dean Huijsen dikartu merah karena dianggap melakukan pelanggaran terakhir terhadap Mikel Oyarzabal, meski Eder Militao tampak masih bisa menutup ruang.

Meski bermain dengan sepuluh orang selama lebih dari sejam, Los Blancos tetap menunjukkan mental juara. Gol Guler sebelum jeda menjadi penentu kemenangan, sementara Sociedad hanya mampu membalas lewat penalti.

Alonso Tidak Setuju dengan Keputusan Wasit

Pelatih Madrid, Xabi Alonso, terang-terangan menolak keputusan wasit Jesus Gil Manzano.

“Menurut saya, itu seharusnya kartu kuning. Militao sudah dekat dan bola tidak sepenuhnya dalam kontrol. Setelah melihat ulang tayangan, saya tetap pada pendirian. Saya bertanya ke wasit, dia menjawab, tapi saya tidak yakin. Akhirnya saya biarkan begitu saja,” ujar Alonso.

Alonso menilai kartu merah tersebut mengubah jalannya pertandingan. “Kami bermain 60 menit dengan 10 orang. Tim berkorban besar dan berjuang keras. Menang di Anoeta selalu sulit, apalagi dengan kondisi seperti ini,” tambahnya.

VAR Tidak Ikut Campur

Alonso juga menyinggung soal VAR yang tidak meninjau momen kartu merah itu.
“Kalau ada kesalahan jelas, saya suka VAR ikut campur. Kalau tidak, saya paham mereka tidak turun tangan. Saya tidak ingin memperbesar masalah wasit. Saatnya move on,” ucapnya.

Meski begitu, ia mengakui kartu merah itu menjadi faktor besar. “Kami bisa mencetak gol, tapi di babak kedua lebih banyak bertahan. Penalti untuk Sociedad jelas. Jadi ya, itu faktor besar,” kata Alonso.

Mungkin Anda Menyukai