Jakarta – Pelatih Timnas Indonesia U-22, Indra Sjafri, terus menyeleksi pemain terbaik untuk menghadapi SEA Games 2025 di Thailand. Pada sesi pemusatan latihan (TC) yang digelar di Stadion Madya, Jakarta Pusat, Selasa (11/11/2025), skuad Garuda Muda kedatangan tiga pemain yang berkarier di luar negeri.
Ketiga nama tersebut adalah Luke Xavier Keet, Reycredo Beremanda, dan Muhammad Mishbah. Luke Xavier saat ini membela GS Ilioupolis, klub kasta kedua Liga Yunani, sementara Reycredo dan Mishbah bermain di klub Aguilas-Umak, peserta kompetisi teratas Liga Filipina.
Dengan kehadiran mereka, jumlah pemain yang mengikuti pemusatan latihan meningkat menjadi 33 orang.
Indra Sjafri Ingin Lihat Kualitas Langsung
Meski sudah bergabung dalam latihan, Indra Sjafri menegaskan bahwa ketiganya belum otomatis masuk skuad resmi SEA Games 2025. Mereka akan lebih dulu dinilai melalui sesi latihan intens dan uji coba internal.
“Sekarang total ada 33 pemain. Tiga di antaranya berasal dari Liga Yunani dan Liga Filipina,” ujar Indra Sjafri.
“Kami ingin memberi kesempatan karena mereka punya hak untuk membela Indonesia. Sebelumnya kami diminta memantau mereka di luar negeri, tapi waktunya tidak memungkinkan. Jadi kami ingin lihat langsung kualitasnya di sini.”
Indra menambahkan bahwa seleksi dilakukan secara terbuka dan objektif. Semua pemain, baik dari dalam maupun luar negeri, akan dinilai dengan kriteria yang sama.
“Bagi saya, membela tim nasional adalah hak sekaligus kewajiban. Tidak boleh ada talenta yang terlewat. Kalau mereka memang layak, tentu akan kami panggil resmi setelah penilaian di internal game,” lanjutnya.
Tidak Perlu Naturalisasi
Ketiga pemain tersebut tidak perlu menjalani proses naturalisasi karena sudah memiliki KTP Indonesia dan status kewarganegaraan yang sah.
“Tidak ada proses naturalisasi. Mereka sudah WNI,” tegas Indra.
Hal senada diungkapkan Sumardji, manajer Timnas Indonesia U-22. Ia menjelaskan bahwa ketiganya datang atas inisiatif sendiri untuk menunjukkan kemampuan di hadapan pelatih kepala.
“Jadi, mereka bukan dipanggil langsung oleh coach Indra atau saya. Mereka memang mengajukan diri untuk ikut seleksi karena ingin membela Timnas U-22,” tutur Sumardji.
Peluang Terbuka untuk Semua
Program seleksi ini menjadi bagian dari strategi Indra Sjafri untuk memperluas basis pemain muda Indonesia, termasuk mereka yang berkembang di luar negeri. Pelatih asal Sumatera Barat itu ingin memastikan tidak ada bakat potensial yang terlewat menjelang ajang multievent terbesar di kawasan Asia Tenggara tersebut.
Dengan tambahan tiga pemain luar negeri ini, persaingan dalam skuad Garuda Muda dipastikan semakin ketat — dan hasil penilaian dalam laga internal akan menjadi penentu siapa yang layak masuk daftar akhir untuk SEA Games 2025.
