Timnas Indonesia dipastikan tidak akan tampil pada rangkaian FIFA Matchday November 2025 (periode 10–18 November). Hal ini terjadi karena belum adanya pelatih kepala yang menangani skuad Garuda usai berakhirnya Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sebagai gantinya, PSSI memutuskan untuk menurunkan Timnas Indonesia U-22 di periode jeda internasional kali ini. Langkah tersebut menjadi bagian dari persiapan menuju SEA Games 2025 yang akan digelar di Thailand.
Skuad muda Garuda dijadwalkan menghadapi Mali U-22 pada 15 dan 18 November di Stadion Pakansari, Bogor.
Dengan demikian, Timnas Indonesia senior akan absen bertanding selama jeda internasional November ini. Keputusan tersebut memberi kesempatan bagi para pemain seperti Emil Audero untuk fokus penuh bersama klubnya masing-masing.
Fokus Bersama Cremonese Setelah Dua Kekalahan Beruntun
Kiper andalan Indonesia itu kini tengah berupaya membantu Cremonese bangkit di Serie A 2025/2026.
Audero baru saja kembali dari cedera dan telah tampil dalam tiga laga terakhir timnya setelah sempat absen empat pertandingan.
Namun, hasil belum berpihak pada sang penjaga gawang. Cremonese harus menelan dua kekalahan beruntun, yakni 1-2 dari Juventus di kandang dan 0-1 dari Pisa di Arena Garibaldi – Stadio Romeo Anconetani, Sabtu (8/11/2025) dini hari WIB.
Meski tampil solid di bawah mistar, Audero gagal menghindarkan timnya dari kehilangan poin.
Kekalahan tersebut membuat Cremonese sementara turun ke posisi ke-10 klasemen dengan 14 poin hingga pekan ke-11.
Meski begitu, performa individu Audero tetap mendapat apresiasi karena menunjukkan konsistensi dan ketenangan setelah pulih dari cedera.
Manfaatkan Jeda Internasional untuk Evaluasi
Absennya Timnas Indonesia di FIFA Matchday memberi keuntungan tersendiri bagi Emil Audero. Ia kini memiliki waktu untuk berfokus memperbaiki performa klub selama jeda internasional.
Cremonese akan kembali beraksi menghadapi AS Roma di Stadion Giovanni Zini pada 23 November 2025 atau setelah jeda berakhir.
“Kami adalah tim promosi yang sudah melakukan beberapa hal baik, tetapi kami harus menyadari bahwa masih banyak pekerjaan yang perlu diselesaikan,” ujar Audero dikutip dari situs resmi klub.
“Beberapa pemain memang absen, tapi saya lebih memilih melihat sisi positif: tim ini sehat, bersemangat, dan siap bekerja keras. Jeda ini akan sangat bermanfaat bagi kami,” tambah kiper kelahiran Mataram, Nusa Tenggara Barat itu.
Statistik Musim Ini
Sejak direkrut dari Como 1907 pada awal musim, Emil Audero langsung menjadi pilihan utama di bawah mistar Cremonese.
Hingga pekan ke-11, kiper berusia 28 tahun itu telah mencatatkan 7 penampilan, dengan 3 clean sheet dan 6 kali kebobolan dalam 630 menit bermain.
Penampilannya dinilai cukup solid dengan rating rata-rata 7,51 per laga, menjadikannya salah satu pemain paling konsisten di skuad Cremonese sejauh musim ini.
