Pelatih PSBS Biak, Divaldo Alves, tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya usai anak asuhnya meraih kemenangan comeback 2-1 atas Persita Tangerang dalam laga pekan ke-12 BRI Super League 2025/2026.
Bertanding di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Kamis (6/11/2025) sore WIB, PSBS sempat tertinggal lebih dulu akibat gol bunuh diri Sandro Embalo di menit ke-10. Namun, tim asuhan Divaldo bangkit lewat gol Ruyery Blanco (69′) dan Yano Putra (90+2′) untuk menutup laga dengan kemenangan.
Pelatih Puas dengan Mental Tim
“Tiga poin ini sangat penting untuk tim, sekaligus boost mental kita. Ini pertama kali PSBS main di Maguwoharjo yang bukan kandang sendiri, tapi kami mulai merasa di sini seperti rumah kedua,” ujar Divaldo seusai laga.
Pelatih asal Portugal itu menambahkan, “Ini luar biasa, menang pertama kali di sini. Semua puas dengan performa tim, mental naik drastis. Harapan saya, kami bisa mempertahankan ritme ini.”
Apresiasi untuk Pemain
Divaldo juga memuji kerja keras para pemain, khususnya eksekusi gol Ruyery Blanco.
“Saya puas karena tim meraih tiga poin, itu yang paling penting. Gol Ruyery luar biasa — kontrol bola, putar badan, dan eksekusinya sempurna. Semua pemain tampil top hari ini,” ujarnya.
Divaldo menjelaskan strategi tim menghadapi Persita. “Persita suka main long ball. Kami fokus menjaga ruang di belakang dan tidak memberi mereka peluang. Babak kedua, kami tetap konsisten, main bagus, dan akhirnya tercipta peluang untuk mencetak gol.”
Kemenangan yang Memotivasi
Tambahan tiga poin membuat PSBS naik satu tingkat ke posisi 15 klasemen sementara dengan total sembilan poin, menggusur Persijap Jepara yang mengoleksi delapan poin.
Bagi Badai Pasifik, kemenangan ini sangat berarti. Selain memutus tren lima laga tanpa kemenangan, hasil ini juga menjadi tiga poin perdana mereka di kandang.
Gelandang PSBS, Yano Putra, menegaskan pentingnya kerja sama tim.
“Walau bukan kandang sendiri, kami anggap ini rumah kami. Ke depannya, kami akan berusaha maksimal untuk bangkit di setiap pertandingan. Hasil hari ini bukan kerja individu, tapi kerja tim. Tiga poin ini jadi motivasi besar untuk pertandingan berikutnya.”
