Rapor Pemain Diaspora Timnas Indonesia di Klub Eropa: Emil Audero Bersinar, Ole Romeny Kembali Merumput

Timnas Indonesia memang gagal melangkah ke Piala Dunia 2026 setelah tersingkir di babak keempat kualifikasi. Namun, semangat Garuda harus tetap menyala — terutama lewat kiprah para pemain diaspora yang berkarier di Eropa.

Saat ini, belasan pemain Timnas Indonesia tersebar di berbagai kompetisi top Eropa — mulai dari Italia, Jerman, Prancis, Inggris, hingga Belanda dan Belgia. Beberapa di antaranya tampil impresif, sementara yang lain tengah berjuang menemukan ritme terbaiknya.


Jay Idzes dan Emil Audero Bersinar di Serie A

Dua pemain Indonesia tampil gemilang di kompetisi Serie A 2025/2026.

Kiper Emil Audero menjadi sosok penting di bawah mistar Cremonese. Hingga pekan ke-10, ia sudah mencatat enam penampilan dengan hanya kebobolan lima gol. Performa stabilnya membuat Emil mencatat rata-rata rating 7,56 per laga, salah satu yang tertinggi di skuadnya.

Sementara itu, Jay Idzes tampil solid bersama Sassuolo. Bek tengah berusia 23 tahun itu tak tergantikan dalam sembilan laga beruntun, dengan total 810 menit bermain dan rata-rata rating 6,76 per pertandingan.


Kevin Diks Nyaman di Bundesliga, Verdonk Stabil di Ligue 1

Pemain keturunan Indonesia lainnya, Kevin Diks, juga tampil konsisten di Bundesliga bersama Borussia Mönchengladbach. Ia menjadi starter dalam delapan dari sembilan laga terakhir, menorehkan 703 menit bermain dengan rating rata-rata 6,56. Kehadirannya membantu Gladbach meraih dua kemenangan beruntun baru-baru ini.

Di Ligue 1 Prancis, Calvin Verdonk tengah menikmati musim perdananya bersama LOSC Lille. Meski harus bersaing ketat di posisi bek kiri, Verdonk telah mencatat empat penampilan, dua di antaranya sebagai starter, dengan rating rata-rata 7,41 dari 260 menit bermain. Ia mulai menjadi opsi utama dalam rotasi pertahanan Lille.


Ole Romeny Kembali dari Cedera

Dari Inggris, Ole Romeny akhirnya kembali bermain untuk Oxford United di Championship (kasta kedua) setelah absen panjang akibat cedera engkel.

Romeny sempat tampil bersama Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, namun baru sekali tampil di musim ini, yakni saat Oxford United menjamu Stoke City di Kassam Stadium (5/11/2025). Ia masuk sebagai pemain pengganti dan bermain selama sembilan menit.
Meski Oxford kalah 0-3, laga tersebut menandai comeback penting bagi Romeny setelah pemulihan cedera panjangnya.


Enam Pemain Tampil di Belanda dan Belgia

Belanda dan Belgia menjadi dua negara dengan jumlah pemain diaspora Indonesia terbanyak saat ini.

  • Justin Hubner (Fortuna Sittard) tampil tujuh kali di Eredivisie, termasuk saat menghadapi PSV Eindhoven akhir pekan lalu, dengan rating rata-rata 6,72.

  • Dean James (Go Ahead Eagles) menonjol lewat 10 penampilan dan rating 6,84. Ia juga aktif di ajang Liga Europa.

  • Miliano Jonathans (FC Utrecht) telah mengoleksi 6 caps dengan rating 6,39.

  • Nathan Tjoe-A-On bermain di kasta kedua Belanda bersama Willem II, tampil dalam 11 laga sejauh ini.

  • Ragnar Oratmangoen memperkuat FCV Dender di Liga Belgia, sudah bermain 8 kali dengan rating 6,51.

  • Joey Pelupessy, kapten dan gelandang bertahan di Lommel SK, tampil 10 kali, mencetak satu gol, dan mencatat rating 6,65.

Sementara itu, Mauro Zijlstra (Volendam) masih menantikan debut resminya musim ini.


Marselino Ferdinan Tampil Lagi di Slovakia

Dari Eropa Timur, Marselino Ferdinan kembali dipercaya tampil bersama AS Trencin di Liga Slovakia 2025/2026. Ia turun saat timnya kalah 0-4 dari Spartak Trnava pada lanjutan pekan ke-13, Senin (3/11/2025) dini hari WIB.

Sebelumnya, Marselino menjalani debutnya pada 18 Oktober 2025 saat AS Trencin bermain imbang 1-1 melawan Skalica. Dalam total 63 menit bermain di dua laga, gelandang 21 tahun itu mencatat rating rata-rata 6,46.

Mungkin Anda Menyukai