Lionel Messi kembali menunjukkan magisnya melalui kaki kiri maut yang belum kehilangan sentuhan. Dalam laga matchday kedua Grup A Piala Dunia Antarklub 2025, Messi menjadi penentu kemenangan comeback Inter Miami atas FC Porto di Mercedes-Benz Stadium, Atlanta, Kamis (19/6/2025).
Messi mencetak gol tendangan bebas yang indah untuk membawa Inter Miami membalikkan keadaan dan menang 2-1. Gol tersebut tak hanya penting untuk kemenangan tim, tetapi juga semakin memperkokoh catatan Messi sebagai salah satu eksekutor tendangan bebas terbaik sepanjang sejarah.
Remontada Dipimpin Messi
Laga sempat berjalan sulit bagi Inter Miami setelah kebobolan lebih dulu oleh penalti Samu Omorodion pada menit ke-8. Namun, anak asuh Javier Mascherano bangkit usai jeda.
Telasco Segovia membuka harapan dengan gol penyama kedudukan di menit ke-47. Tak lama kemudian, Miami mendapat tendangan bebas sedikit di luar kotak penalti—situasi favorit Lionel Messi.
Tanpa ragu, Messi mengeksekusinya dengan sempurna. Bola hasil tendangannya melengkung masuk ke sudut kiri gawang yang tak mampu dijangkau kiper Porto, Claudio Ramos.
Tambahan Gol Tendangan Bebas
Lesakan tersebut menjadi gol tendangan bebas ke-68 dalam karier profesional Messi, menurut data yang dikutip dari Marca. Rinciannya, 57 dicetak bersama klub dan 11 bersama tim nasional Argentina.
Gol ini menjauhkan Messi dari Cristiano Ronaldo dalam urusan gol dari bola mati. Ronaldo saat ini mengoleksi 64 gol tendangan bebas, terpaut 4 gol dari Messi.
Daftar Top Skor Tendangan Bebas Sepanjang Masa:
-
Juninho Pernambucano – 77 gol
-
Pelé – 70 gol
-
Lionel Messi – 68 gol
-
Ronaldinho & Victor Legrottaglie – 66 gol
-
David Beckham – 65 gol
-
Cristiano Ronaldo – 64 gol
Messi kini hanya butuh 9 gol lagi untuk menyamai Juninho sebagai raja tendangan bebas sepanjang masa.
Cristiano Ronaldo Masih Mandek
Sementara Messi terus menambah koleksi golnya, Ronaldo justru belum mencetak gol tendangan bebas lagi sejak Agustus 2024 saat membela Al Nassr melawan Al Feiha. Dalam setahun terakhir, CR7 belum kembali mencatatkan namanya melalui skema bola mati ini.
Dengan performa Messi yang masih stabil di usia 37 tahun dan terus aktif mencetak gol, bukan tidak mungkin ia akan segera menggusur Juninho di puncak daftar dan mengukuhkan diri sebagai Dewa Tendangan Bebas Sepanjang Masa.
