Ragukan Kelayakan Dembele
Legenda sepak bola Inggris, Chris Waddle, melontarkan kritik tajam terhadap kemenangan Ousmane Dembele yang baru saja meraih Ballon d’Or 2025. Menurutnya, meski tampil cemerlang bersama Paris Saint-Germain musim lalu dan membawa klubnya meraih treble winner, Dembele belum menunjukkan konsistensi yang layak untuk penghargaan tertinggi individu tersebut.
Puji Bakat, Soroti Inkonsistensi
Dalam wawancara bersama BOYLE Sports, Waddle menyebut Dembele memang memiliki kemampuan luar biasa, namun performanya kerap naik-turun. “Kadang dia seperti Messi ketika menggiring bola, tapi di minggu berikutnya tampil seperti pemain divisi empat,” ujar Waddle. Ia menilai perbandingan dengan pemain seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo masih terlalu jauh, terutama dari sisi kestabilan performa.
Musim Terbaik, Tapi Masih Diperdebatkan
Meski begitu, tak bisa dipungkiri bahwa musim lalu menjadi yang terbaik bagi Dembele. Pemain berusia 28 tahun itu mencatatkan 35 gol dan 14 assist di semua kompetisi, serta dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Liga Champions UEFA. Namun, bagi Waddle, statistik bukan segalanya—menurutnya, konsistensi dan dampak terhadap permainan tim tetap menjadi ukuran sejati seorang peraih Ballon d’Or.
