Pelatih Timnas Arab Saudi, Herve Renard, menyambut dengan penuh suka cita keputusan AFC yang menunjuk negaranya sebagai tuan rumah babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Keputusan ini diumumkan pada Jumat (13/6/2025), di mana Arab Saudi dan Qatar ditetapkan menjadi penyelenggara fase penting tersebut.
Babak keempat akan diikuti enam tim, termasuk Timnas Indonesia. Formatnya dibagi menjadi dua grup berisi tiga tim, dengan hanya juara grup yang akan langsung lolos ke putaran final Piala Dunia 2026. Sementara peringkat kedua di masing-masing grup harus kembali bertarung di babak kelima untuk memperebutkan satu tiket tersisa.
Kontroversi Penunjukan Tuan Rumah
Meski disambut antusias oleh tuan rumah, keputusan AFC menuai kritik tajam. Banyak pihak menilai bahwa pemilihan Arab Saudi dan Qatar sebagai tuan rumah kurang adil, dan lebih ideal jika pertandingan digelar di lokasi netral. Pengamat sepak bola dari berbagai negara, termasuk Indonesia, mempertanyakan mengapa Asia Timur dan Tenggara tidak diberi kesempatan, padahal memiliki infrastruktur stadion yang mumpuni seperti di Jepang, Korea Selatan, atau Australia.
Renard Senang Bermain di Kandang
Di tengah kontroversi tersebut, Herve Renard menyatakan rasa senangnya bisa memimpin Arab Saudi tampil di kandang sendiri. Pelatih asal Prancis itu kembali melatih Green Falcons sejak Oktober 2024, menggantikan Roberto Mancini.
“Saya datang ke tim ini di tengah performa yang buruk. Kami menjalani enam laga di awal kualifikasi, empat di antaranya tandang,” ucap Renard kepada Arriyadiah.
“Pada laga terakhir, kami butuh mencetak lima gol, tapi hasilnya tak sesuai harapan. Kami gagal lolos langsung, namun sekarang kami senang karena bisa bermain di kandang,” tambahnya.
Fokus Piala Emas dan Persiapan Ronde Keempat
Arab Saudi saat ini juga sedang mengikuti Piala Emas CONCACAF 2025 sebagai bagian dari persiapan menuju ronde keempat Kualifikasi Piala Dunia. Mereka tergabung di Grup D bersama Amerika Serikat, Trinidad and Tobago, dan Haiti.
Langkah awal mereka cukup meyakinkan, dengan kemenangan 1-0 atas Haiti di Stadion Snapdragon, California. Selanjutnya, Renard dan skuadnya akan menghadapi tuan rumah AS pada 20 Juni mendatang. Target utamanya adalah melangkah ke perempat final dan menambah pengalaman bagi para pemainnya.
Menanggapi soal tekanan dan kemungkinan pemecatan bila gagal di Piala Emas, Renard merespons tenang.
“Itu bagian dari pekerjaan kami sebagai pelatih. Tak perlu memikirkan hal semacam itu. Yang penting adalah terus bekerja dan percaya dengan apa yang kami lakukan,” tegasnya.
Dengan kepercayaan diri tinggi dan dukungan publik sendiri, Herve Renard kini mengarahkan fokus penuh untuk membawa Arab Saudi tampil maksimal di dua turnamen besar yang tengah dihadapi.
