Persebaya Surabaya tengah menghadapi tantangan besar di awal musim BRI Super League 2025/2026. Tim asal Kota Pahlawan ini masih berusaha menemukan konsistensi dalam meraih poin, sehingga susunan starting eleven kerap berubah dari satu pertandingan ke pertandingan lain. Pergantian ini dilakukan untuk mencari kombinasi pemain yang mampu memberikan performa terbaik di lapangan.
Di tengah upaya tersebut, perhatian publik tertuju pada salah satu pemain asing mereka, Diego Mauricio. Striker asal Brasil ini belum sekalipun mendapatkan menit bermain meski Persebaya sudah menuntaskan enam laga. Kehadiran Mauricio sebenarnya dinantikan publik karena reputasinya sebagai pencetak gol andal. Selama membela Odisha FC di India, Mauricio mencetak 57 gol dan 19 assist dalam 110 laga, sehingga diharapkan bisa menjadi solusi bagi lini depan Persebaya yang belum terlalu produktif di awal musim.
Meski belum dimainkan, Mauricio tetap menjalani latihan bersama tim. Pelatih Persebaya menegaskan bahwa striker berusia 34 tahun itu siap ketika dibutuhkan. “Mauricio tetap berlatih bersama tim. Dia adalah seorang pemain yang siap bertanding, sama seperti pemain lainnya,” ungkap sang pelatih.
Pertanyaannya kini, kapan Diego Mauricio akan mendapatkan kesempatan untuk menunjukkan kemampuannya di lapangan? Para penggemar Persebaya tentu berharap sang striker segera mendapat kesempatan bermain agar lini depan tim semakin tajam dan mampu membawa tim meraih hasil positif secara konsisten. Kehadirannya dinanti sebagai energi tambahan untuk memperkuat daya gedor Persebaya, sekaligus memberi warna baru dalam perjalanan mereka di BRI Super League musim ini.
Jika mau, saya bisa buatkan versi lebih “media online” dengan gaya lebih dramatis dan menarik pembaca, supaya lebih cocok untuk publikasi berita olahraga. Apakah mau saya buatkan versi itu juga?
