Pengumuman skuad Liga Champions musim 2025/2026 dari Liverpool mengejutkan publik sepak bola Eropa. Penyerang asal Italia, Federico Chiesa, tidak termasuk dalam 22 pemain yang didaftarkan oleh pelatih Arne Slot untuk kompetisi elit antar-klub tersebut.
Keputusan ini menjadi sorotan karena Chiesa sebelumnya dianggap sebagai salah satu opsi utama lini depan Liverpool. Namun, Slot memilih memberi kesempatan kepada talenta muda yang tengah naik daun, Rio Ngumoha, yang baru berusia 17 tahun. Masuknya Ngumoha menjadi sinyal bahwa Liverpool ingin memberikan pengalaman internasional kepada pemain muda sekaligus menyiapkan generasi baru untuk masa depan klub.
Menurut pengamat sepak bola, keputusan Slot menunjukkan keberanian dalam mengutamakan pengembangan pemain muda, meski harus mengorbankan pemain berpengalaman seperti Chiesa. “Ini strategi jangka panjang. Memberi menit bermain atau pengalaman di Liga Champions pada pemain muda bisa menjadi investasi besar untuk masa depan Liverpool,”.
Rio Ngumoha sendiri dikenal sebagai salah satu prospek berbakat yang menunjukkan performa impresif di tim junior Liverpool. Kesempatan masuk skuad Liga Champions akan menjadi tantangan besar sekaligus panggung untuk membuktikan kemampuan di level tertinggi. Slot menekankan bahwa kepercayaan pada pemain muda ini bukan sekadar formalitas, tetapi bagian dari rencana klub untuk membangun keseimbangan antara pengalaman dan talenta muda.
Sementara itu, absennya Chiesa dari daftar ini memunculkan spekulasi di kalangan media dan penggemar, mulai dari faktor strategi permainan hingga kondisi fisik pemain. Meski demikian, Liverpool tetap optimistis dengan kombinasi skuad yang dipilih, berharap tim dapat tampil kompetitif di fase grup Liga Champions.
Dengan keputusan ini, publik sepak bola akan menantikan bagaimana Rio Ngumoha menyesuaikan diri di panggung besar, sekaligus bagaimana Liverpool menavigasi kompetisi Eropa dengan skuad yang menggabungkan pengalaman dan energi muda
