Arsenal Dilanda Masalah di Lini Depan: Havertz Cedera, Gyokeres Belum Tajam, Arteta Harus Putar Otak

Arsenal kembali diterpa masalah di lini serang. Kai Havertz harus menepi akibat cedera lutut, sementara striker anyar, Viktor Gyökeres, belum menunjukkan ketajaman sejak datang ke London. Situasi ini membuat Mikel Arteta dipaksa mencari solusi cepat agar The Gunners tetap kompetitif.

Arteta sejatinya sudah menyiapkan skema untuk memadukan Havertz dan Gyökeres. Namun, rencana itu kandas setelah Havertz kembali masuk ruang perawatan. Kondisi ini krusial mengingat Arsenal butuh start meyakinkan di awal musim Premier League.

Havertz Cedera, Gyökeres Jadi Sorotan

Havertz diketahui menjalani pemeriksaan medis usai mengalami cedera lutut. Ia bahkan absen dalam sebagian sesi latihan terbuka di Emirates, Rabu lalu.

Ironisnya, Havertz baru saja pulih dari cedera hamstring yang membuatnya absen panjang sejak Februari hingga Mei. Kini, Arsenal kembali dibuat waswas menanti kabar hasil pemeriksaan lebih lanjut.

Padahal, perdebatan besar di internal tim beberapa hari terakhir adalah siapa yang layak menjadi starter kontra Liverpool: Havertz atau Gyökeres. Dengan situasi terkini, pilihan otomatis jatuh kepada Gyökeres yang kini akan langsung diuji dalam debut krusialnya.

Merino Kembali Jadi Opsi Darurat

Badai cedera bukan hal baru bagi Arsenal. Musim lalu, Havertz, Gabriel Jesus, dan Bukayo Saka pernah absen bersamaan, membuat Arteta harus memutar otak. Saat itu, Mikel Merino bahkan sempat dijadikan opsi darurat di lini depan meski posisi naturalnya gelandang.

Kondisi serupa bisa saja terulang. Jika Gyökeres tak kunjung tajam, Arteta mungkin kembali menugaskan Merino untuk menopang lini serang. Namun, jelas itu bukan rencana ideal bagi sang manajer.

Ujian Berat Kontra Leeds

Akhir pekan ini, Arsenal akan menghadapi Leeds United di Premier League. Laga tersebut bisa menjadi panggung pembuktian bagi Gyökeres.

Arteta sangat berharap bomber asal Swedia itu segera memberi jawaban dengan gol, demi menjaga momentum tim di awal musim dan mengurangi ketergantungan pada opsi darurat seperti musim lalu.

Mungkin Anda Menyukai