Transfer Emerson Royal dari AC Milan ke Flamengo merupakan bagian dari strategi bisnis klub Brasil itu dalam mengeruk cuan.
Kepindahan bek sayap asal Brasil ke kampung halamannya melibatkan manuver yang dinamis.
Kamis (24/7/2025), Emerson Royal diklaim telah mencapai deal dengan klub raksasa Turkiye, Besiktas.
Persetujuan verbal sudah diraih dengan formula pinjaman plus opsi penebusan permanen seharga 10 juta euro.
Besiktas juga telah menjadwalkan agenda tes medis untuk pemain 26 tahun tersebut.
Bahkan pakar mercato Fabrizio Romano sudah melabelinya dengan jargon ‘here we go’, tanda sebuah transfer bakal mendekati kepastian.
Namun, rencana pindah Emerson ke Turkiye kolaps di tahap-tahap akhir.
Direktur Flamengo, Jose Boto, dilaporkan membajak transfer ini yang membuat Besiktas mundur dari usahanya.
Dalam waktu berdekatan, Flamengo pun mengambil alih kendali kapal.
Klub asal Rio de Janeiro mengunci kesepakatan dengan AC Milan dan Emerson untuk transfer senilai 9 juta euro.
Pada Kamis (24/7/2025), dunia sepak bola dikejutkan dengan kabar bahwa Emerson Royal diklaim telah mencapai kesepakatan dengan klub raksasa Turki, Besiktas. Berdasarkan laporan awal, kesepakatan tersebut berbentuk pinjaman dengan opsi untuk membeli permanen senilai 10 juta euro. Ini seolah menjadi langkah besar dalam karier Emerson, yang menginginkan tantangan baru di luar Eropa. Bahkan, pakar transfer ternama, Fabrizio Romano, mengonfirmasi kabar tersebut dengan jargon populer ‘here we go’, yang menandakan bahwa transfer tersebut tinggal menunggu waktu sebelum diumumkan secara resmi.
Namun, di tengah perjalanan transfer tersebut, muncul kejutan besar. Flamengo, klub asal Rio de Janeiro yang tengah berusaha memperkuat skuad mereka, masuk dalam gambar dan berhasil merubah jalannya cerita. Direktur Flamengo, Jose Boto, dikabarkan melakukan manuver yang mengejutkan dengan membajak transfer Emerson Royal dari Besiktas, yang pada akhirnya membuat klub Turki itu mundur dari upayanya. Dalam waktu yang sangat singkat, Flamengo menyelesaikan negosiasi dengan AC Milan dan berhasil mengunci kesepakatan dengan Emerson.
Merekrut Emerson Royal bukan hanya sekadar langkah untuk menambah kekuatan skuad Flamengo, tetapi juga bagian dari strategi jangka panjang yang lebih besar. Flamengo bukan hanya klub besar di Brasil, tetapi juga merupakan salah satu tim dengan potensi pasar terbesar di Amerika Selatan. Dengan merekrut pemain berprofil tinggi seperti Emerson, yang memiliki pengalaman bermain di Liga Italia bersama AC Milan serta sebelumnya di Premier League bersama Tottenham Hotspur, Flamengo tak hanya memperkuat lini pertahanan, tetapi juga meningkatkan daya tarik mereka di pasar internasional.
Selain itu, keberadaan Emerson Royal juga memberikan dampak besar dalam hal peningkatan nilai komersial klub. Sebagai salah satu bek sayap terbaik di Brasil, Emerson sudah dikenal luas oleh penggemar sepak bola global, dan hal ini bisa menarik lebih banyak sponsor serta meningkatkan penjualan merchandise. Ditambah dengan performa yang menjanjikan di kancah domestik dan internasional, transfer ini memungkinkan Flamengo untuk mengoptimalkan keuntungan dari berbagai sisi bisnis.
Flamengo dikabarkan menuntaskan kesepakatan dengan AC Milan dan Emerson dengan nilai transfer sekitar 9 juta euro. Meski angka ini terbilang lebih rendah dibandingkan nilai yang sebelumnya disebut-sebut dalam tawaran Besiktas, namun strategi Flamengo tetap terlihat cerdik. Keputusan ini menandakan bahwa Flamengo tak hanya berfokus pada kualitas pemain, tetapi juga berusaha mendapatkan kesepakatan yang lebih menguntungkan bagi klub, mengingat besarnya potensi pemasukan yang bisa diraih dari manuver bisnis yang dilakukan.
Strategi ini, yang juga mengedepankan penjualan pemain dengan harga tinggi dalam jangka panjang, sejalan dengan filosofi Flamengo dalam membangun kekuatan tim yang tak hanya kompetitif di lapangan, tetapi juga unggul dalam aspek keuangan. Flamengo semakin mengukuhkan diri sebagai salah satu klub yang tahu betul bagaimana mengoptimalkan potensi pasar di Brasil dan Amerika Selatan, serta memanfaatkan popularitas pemain internasional untuk menarik perhatian di tingkat global
