Meski kerap menerapkan rotasi di setiap pertandingan fase grup, pelatih Timnas Indonesia U-23, Gerald Vanenburg, tetap mengandalkan sejumlah pemain yang tak tergantikan di starting line-up sepanjang Grup A Piala AFF U-23 2025.
Dari laga pertama hingga terakhir di babak penyisihan, lima nama selalu tampil sejak menit awal dan konsisten menunjukkan performa positif. Mereka menjadi tulang punggung Garuda Muda dan berpotensi kembali menjadi starter di fase semifinal.
1. Dony Tri Pamungkas
Di tengah rotasi yang dilakukan Vanenburg di lini belakang, posisi bek kiri tetap menjadi milik Dony Tri Pamungkas. Pemain Persija Jakarta ini selalu tampil sebagai starter dalam tiga pertandingan Grup A.
Penampilannya yang solid membuat Frengky Missa belum mendapat kesempatan bermain. Meskipun belum mencatatkan assist, Dony tetap menunjukkan kontribusi besar lewat pergerakan aktif dan distribusi bola dari sisi kiri.
2. Toni Firmansyah
Gelandang muda Persebaya Surabaya ini juga menjadi pilihan utama di lini tengah. Toni Firmansyah selalu dipercaya sebagai starter di tiga laga fase grup dan menunjukkan konsistensi dalam menjaga keseimbangan permainan tim.
Toni mencetak satu assist sepanjang babak penyisihan dan tampil penuh dalam dua laga awal melawan Brunei dan Filipina. Kolaborasinya dengan Robi Darwis menjadi kekuatan utama lini tengah Garuda Muda.
3. Robi Darwis
Pemain Persib Bandung ini tampil dominan sebagai gelandang bertahan dan menjadi sosok yang sulit tergantikan. Dari tiga pertandingan Grup A, Robi selalu menjadi starter dan dua kali bermain penuh.
Dengan torehan empat assist sejauh ini, peran Robi sebagai pengatur tempo dan pemutus serangan lawan sangat vital dalam perjalanan Indonesia menuju semifinal.
4. Rayhan Hannan
Pemain muda Persija ini menunjukkan fleksibilitas tinggi dengan bermain sebagai winger kanan di dua laga awal, lalu bergeser ke posisi gelandang serang saat menghadapi Malaysia menggantikan Arkhan Fikri yang cedera.
Rayhan selalu masuk dalam daftar starter dan mencatatkan satu gol serta satu assist. Kemampuannya beradaptasi dengan peran baru membuatnya semakin penting bagi skema permainan Vanenburg.
5. Rahmat Arjuna
Winger Bali United ini mengisi sektor kiri serangan Timnas U-23 selama fase grup. Ia selalu tampil sebagai starter di tiga laga meski dinilai belum sepenuhnya menemukan performa terbaiknya.
Arjuna memang lebih sering bermain di posisi kanan bersama klub, dan perpindahannya ke sisi kiri menjadi tantangan tersendiri. Meski begitu, perannya tetap krusial dalam skema serangan Garuda Muda.
