Pengalaman emosional dialami Nick Kuipers saat menjalani laga debut bersama Dewa United melawan Persib Bandung dalam lanjutan Grup B Piala Presiden 2025, Selasa (8/7/2025), di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.
Laga tersebut menjadi momen spesial sekaligus menantang bagi Kuipers, karena ia langsung berhadapan dengan mantan klubnya, Persib, di hadapan ribuan Bobotoh yang memadati stadion.
Sorakan dari suporter tuan rumah pun mengiringi penampilan Kuipers sepanjang pertandingan. Meski demikian, bek asal Belanda itu menanggapi situasi tersebut dengan dewasa.
“Saya tidak punya komentar buruk. Ini adalah bagian dari sepak bola,” ujar Kuipers, dikutip dari Kompas.com melalui BolaSport.com.
“Saya hanya berharap mereka tidak melupakan apa yang sudah kami capai bersama beberapa tahun terakhir.”
Kuipers menilai reaksi Bobotoh sebagai sesuatu yang wajar, apalagi mengingat ia pernah menjadi andalan di lini belakang Maung Bandung selama beberapa musim. Ia pun berharap keputusannya untuk pindah ke Dewa United bisa dihargai.
“Pada akhirnya, saya yakin mereka bangga dengan apa yang sudah kami lakukan bersama,” ucapnya.
“Beberapa orang mungkin kecewa, tapi itu hal yang normal. Sekarang saya menikmati waktu saya di Dewa United dan saya bahagia bermain di sini.”
Meski pertandingan berakhir imbang 1-1, Kuipers tetap mensyukuri hasil tersebut. Ia juga mengaku senang bisa kembali bermain di Bandung—meski kali ini sebagai lawan.
“Satu hal yang bisa saya katakan, saya sangat menikmati waktu saya,” kata Kuipers.
“Senang bisa kembali ke Bandung. Atmosfernya luar biasa seperti biasa, stadion penuh, dan saya merasa memainkan pertandingan yang bagus.”
Kuipers menutup komentarnya dengan optimisme untuk musim yang akan datang, sekaligus menyiratkan bahwa ini belum menjadi pertemuan terakhirnya dengan Persib dan Bobotoh.
“Kami akan terus melangkah. Dan saya pasti akan kembali lagi ke Bandung,” tutupnya.
