Pengusaha Putra Siregar menunjukkan kepeduliannya terhadap aksi kemanusiaan dengan membeli jersey Timnas Indonesia milik Ramdani Lestaluhu seharga Rp100 juta. Jersey tersebut dilelang dalam rangkaian Laga Sepak Bola untuk Sumatra yang digelar di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Jumat (19/12/2025).
Lelang jersey ini menjadi bagian dari upaya penggalangan dana untuk membantu masyarakat Sumatra yang terdampak bencana. Putra Siregar mengungkapkan, keputusannya membeli jersey tersebut didasari oleh kekagumannya terhadap sosok Ramdani Lestaluhu, baik sebagai pesepak bola maupun pribadi di luar lapangan.
“Pertama-tama, Ramdani Lestaluhu memang pemain idola saya. Bukan hanya di lapangan, tetapi sikapnya di luar lapangan juga luar biasa,” ujar Putra Siregar usai mengikuti lelang.
Selain faktor kekaguman, Putra menegaskan tujuan utamanya adalah membantu masyarakat Sumatra. Ia mengaku pernah mengunjungi sejumlah wilayah terdampak dan menyaksikan langsung kondisi memprihatinkan akibat bencana, termasuk di Aceh.
“Kebetulan ini juga untuk Sumatra. Saya sudah ke sana dan melihat langsung kondisi yang memang memprihatinkan,” katanya.
Harapan Meringankan Beban Masyarakat
Putra Siregar berharap kontribusinya melalui lelang jersey ini dapat membantu meringankan beban masyarakat terdampak sekaligus mendukung proses pemulihan ekonomi di wilayah tersebut.
“Mudah-mudahan ini bisa sedikit meringankan beban teman-teman di sana dan semoga kondisi ekonomi mereka segera pulih,” ucapnya.
Lelang jersey menjadi salah satu agenda utama dalam Laga Sepak Bola untuk Sumatra, yang bertujuan menggalang dana sekaligus menumbuhkan solidaritas melalui sepak bola.
Laga Amal untuk Sumatra
Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) bersama I.League menggelar Laga Sepak Bola untuk Sumatra sebagai bentuk aksi kemanusiaan dan solidaritas bagi masyarakat Sumatra yang terdampak bencana banjir. Kegiatan ini berlangsung di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Jumat (19/12/2025).
Acara tersebut dikemas dalam format fun football match yang mempertemukan mantan pemain sepak bola profesional lintas generasi, pelaku industri sepak bola, hingga tokoh-tokoh yang memiliki kontribusi besar bagi perkembangan sepak bola nasional.
Sejumlah nama besar turut ambil bagian dalam laga amal ini, di antaranya Kurniawan Dwi Yulianto, Ponaryo Astaman, Cristian Gonzales, Victor Igbonefo, Ramdani Lestaluhu, Maman Abdurrahman, Greg Nwokolo, Supriyono Prima, Gunawan Dwi Cahyo, hingga Makan Konate.
Selain itu, hadir pula sejumlah tokoh sepak bola nasional seperti Yunus Nusi, Eko Setyawan, Muhammad Sungkar, Ferry Paulus, Sadikin Aksa, Arthur Irawan, Teddy Tjahjono, Budiman Dalimunthe, serta tokoh dan mantan pemain lainnya.
