Kekalahan mengejutkan Timnas Indonesia U-22 dari Filipina U-22 dengan skor 0-1 pada laga pertama Grup C cabang sepak bola SEA Games 2025 mendapat sorotan dari media Vietnam, Soha VN.
Bertanding di 700th Anniversary Stadium, Chiang Mai, Thailand, Senin (8/12/2025) malam WIB, Garuda Muda tumbang lewat gol tunggal Banatao Otu Abang pada masa injury time babak pertama (45+1′).
“Tim Indonesia kalah secara mengejutkan, ‘tim super yang dinaturalisasi’ lolos ke semifinal SEA Games, Vietnam diuntungkan,” tulis Soha dalam judul artikelnya.
“Sebelum SEA Games berlangsung, hanya sedikit yang menyangka tim ini mampu memimpin grup dan lolos ke semifinal,” lanjut mereka.
Soha VN juga menilai kemenangan Filipina sebagai kejutan besar. “Tim U-22 Filipina menciptakan kejutan besar dengan mengalahkan tim U-22 Indonesia, sehingga memastikan posisi puncak grup.”
Tampil Dominan tapi Mandul
Secara permainan, tim asuhan Indra Sjafri sebenarnya tampil cukup dominan. Namun berbagai upaya untuk membobol gawang Filipina gagal menghasilkan gol.
Berdasarkan statistik Lapangbola, Timnas Indonesia U-22 menguasai 73 persen permainan, berbanding 27 persen milik The Young Azkals.
Dari segi peluang, Indonesia melepaskan lima tembakan dengan satu yang mengarah tepat ke gawang. Filipina hanya melakukan satu tembakan on target—yang menjadi gol.
“Filipina memanfaatkan umpan panjang, transisi cepat, dan bola mati untuk menciptakan peluang. Dari sebuah lemparan ke dalam di akhir babak pertama, gol tercipta untuk tim U-22 Filipina,” tulis Soha.
“Gol tersebut memaksa Indonesia meningkatkan intensitas di awal babak kedua. Indonesia mencoba melakukan perubahan melalui pergantian pemain, namun semua perhitungan pelatih Indra Sjafri tidak efektif,” sambungnya.
Peluang Masih Terbuka
Kesempatan Indonesia untuk lolos ke semifinal SEA Games 2025 masih terbuka melalui jalur runner-up terbaik. Syaratnya, Ivar Jenner dan kawan-kawan wajib menang besar atas Myanmar U-22.
Selain itu, mereka harus berharap laga antara Malaysia U-22 dan Vietnam U-22 di Grup B tidak berakhir imbang. Jika kedua tim berbagi poin, peluang Garuda Muda dipastikan tertutup.
“Tim U-22 Indonesia masih punya harapan jika mengalahkan Myanmar dengan selisih gol besar, dan pertandingan Vietnam kontra Malaysia tidak berakhir imbang,” tulis Soha.
Sementara itu, Filipina U-22 sukses memuncaki Grup C dengan enam poin dari dua pertandingan. Mereka menjadi tim pertama yang memastikan tempat di semifinal.
“Penggunaan skuad dengan banyak pemain naturalisasi terbukti efektif. Tim Filipina U-22 bahkan menjanjikan akan menghadirkan banyak kejutan,” tutup media tersebut.
