Nama Rivaldo Pakpahan mulai mencuat sebagai kandidat kuat pengatur permainan Timnas U-22 Indonesia menjelang SEA Games 2025 di Thailand. Gelandang berusia 22 tahun itu tampil konsisten sebagai motor lini tengah Borneo FC di kompetisi Super League Indonesia musim ini.
Dikenal sebagai gelandang yang mampu memutus serangan sekaligus membangun transisi, pemain kelahiran 20 Januari 2003 tersebut diperkirakan menjadi elemen penting dalam skema permainan Indra Sjafri. Perannya sebagai gelandang box-to-box—tipe yang masih jarang dimiliki Timnas U-22—membuatnya semakin dibutuhkan. Kemampuan menjaga keseimbangan antara bertahan dan menyerang, ditambah stamina kuat, menjadikannya pemain yang kerap tampil penuh 90 menit bersama klubnya.
Kehilangan Rivaldo disebut-sebut menjadi salah satu faktor menurunnya performa Borneo FC saat dikalahkan Bali United, mengingat ia telah bergabung lebih dulu dengan pemusatan latihan Timnas U-22 di Thailand.
Diprediksi Jadi Faktor Pembeda
Pengamat sepak bola nasional, Rizal Pahlevi, turut menaruh harapan besar terhadap Rivaldo pada gelaran SEA Games mendatang. Ia menilai kualitas Rivaldo sebenarnya sudah terlihat sejak kompetisi sebelumnya, tetapi sering terhambat masalah cedera.
“Rivaldo adalah nama yang sejak lama saya tunggu. Dia punya kualitas di Borneo FC, hanya saja sering terganggu cedera,” ujar Rizal.
Rizal optimistis bahwa gelandang muda ini kini telah menjalani penanganan yang tepat sehingga dapat tampil maksimal. “Dengan kondisi yang sudah ditangani lebih baik, saya rasa ia bisa menjadi pembeda dan memberi keseimbangan di lini tengah,” tambahnya.
Keberadaan Rivaldo melengkapi opsi gelandang Timnas U-22 yang juga dihuni Rayhan Hannan, Ananda Raehan, Zanadin Fariz, Toni Firmansyah, hingga Ivar Jenner.
Perjalanan Karier dan Performa Terbaru
Sebelum bersinar bersama Borneo FC, Rivaldo menapaki jalur panjang dari SSB Siborongborong, PPLP Sumatera Utara, hingga memperkuat Kalteng Putra. Pada musim 2022–2023 ia sempat dipinjamkan ke Serpong City untuk menambah menit bermain. Kini ia terikat kontrak bersama Borneo FC hingga 2027.
Meski belum mencetak gol, kontribusinya sebagai gelandang bertahan sangat vital. Pada musim ini, ia telah tampil lima kali dengan total 422 menit bermain. Debutnya di Timnas terjadi ketika membela Timnas U-23 pada Piala AFF 2024.
Kemampuan membaca alur permainan, disiplin menjaga area tengah, dan ketepatan dalam memutus serangan menjadi keunggulan utama Rivaldo—atribut yang diyakini akan sangat membantu Indonesia di SEA Games 2025.
“Dengan kemampuannya membaca permainan dan menghentikan serangan lawan, komposisi lini tengah kita akan lebih menarik dengan hadirnya Rivaldo,” tutup Rizal.
Penampilan Rivaldo Pakpahan bersama Garuda Muda di SEA Games 2025 pun menjadi salah satu hal yang paling ditunggu para pecinta sepak bola Indonesia.
