Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, dikabarkan tengah dipantau AC Milan menjelang bursa transfer musim panas 2026. Informasi ini berasal dari jurnalis Italia yang kerap melaporkan berita transfer untuk Sky Sports, Luca Cilli.
Dalam unggahan di akun X pribadi, Cilli menyebut bahwa AC Milan mulai memonitor penampilan bek milik Sassuolo tersebut.
“AC Milan memantau bek Sassuolo, Jay Idzes. Belum ada kontak resmi dengan klubnya, tetapi sang pemain masuk daftar incaran,” tulis Luca Cilli.
Ia juga menambahkan bahwa Milan tertarik pada Idzes karena kualitas yang dimilikinya.
“Milan menyukai Idzes karena usianya baru 25 tahun, potensi perkembangan, serta fleksibilitas bermain dalam formasi tiga bek. Saat ini ia masih terikat kontrak dengan Sassuolo hingga 2029,” lanjutnya.
1. Allegri dan Kepercayaannya pada Formasi Tiga Bek
Di bawah asuhan Massimiliano Allegri, AC Milan musim ini tampil konsisten menggunakan pola 3-5-2. Formasi tersebut sukses membawa Rossoneri bersaing di puncak klasemen Serie A 2025/2026 hingga memasuki pekan ke-13.
Trio Matteo Gabbia, Fikayo Tomori, dan Strahinja Pavlović menjadi pilar utama di jantung pertahanan. Namun, jika Milan kembali ke Liga Champions musim depan, Allegri membutuhkan pelapis dengan kualitas setara agar rotasi tetap optimal. Inilah alasan mengapa Idzes dianggap sebagai target yang menarik.
2. Jay Idzes Terbukti Versatil dalam Skema Tiga Bek
Walaupun pelatih Sassuolo, Fabio Grosso, lebih sering memakai sistem empat bek, Idzes tetap menunjukkan penampilan solid sepanjang musim—bahkan sudah mencatat 12 laga di Serie A.
Kemampuan Idzes dalam skema tiga bek bukan hal baru. Saat memperkuat Venezia FC pada 2023–2025, ia reguler bermain dalam formasi tersebut. Idzes mampu berperan sebagai bek tengah kanan, kiri, maupun posisi sentral dengan sama baiknya.
Di Timnas Indonesia pun ia kerap dimainkan dalam sistem yang sama, sehingga adaptasi ke skema Allegri diyakini tidak akan menjadi masalah jika benar-benar direkrut AC Milan.
